Sabtu, 17 November 2018

BAB I . SEJARAH DAN TEORI MANAJEMEN


Dalam bab ini di sajikan beberapa materi sebagai berikut :
A. Sejarah perkembangan Manajemen
B. Evolusi Teori Manajemen
C.Teori Manajemen Klasik
D. Pendekatan Hubungan Manusiawi

A. Sejarah Perkembangan Manajemen
Manajemen telah berlangsung sejak manusia itu berada di bumi ini .

B. Evolusi  Teori Manajemen
Beberapa variable yang diperhatikan dalam manajemen ilmiah adalah sebagai berikut:
  1. Pentingnya peranan manajer dalam menggerakan dan meningkatkan produktifitas perusahaan
  2. Pengangkatan dan pemanfaatan tenaga kerja dengan persyaratan - persyaratannya
  3. Tanggung jawab kesejahtersaan pegawai / karyawan
  4. kondisi yang cukup untuk meningkatkan produktifitas kerja 
Peran Manager / pimpinan dalam menentukan pilihan kebijaksanaan perusahaan adalah sangat penting . Manager di anggap sebagai reformis  dalam memperbaharui persyaratan persyaratan kerja , kondisi kerja , hari standart kerja , dan tanggng jawab terhadap kesejahteraan karyawan .Dalam hal perbaikan kesejahteraan karyawan , antara lain di perhatikan pada metode pemikiran upah ( gaji ) pada karyawan .Metode yang digunakan dalam pemberian upah harus di kaitkan dengan produktifitas kerja , pendekatan ini disebut sebagai metode pemberian intensive .

Empat Prinsip Manajemen menurut Taylor


1. Kembangkanlah sebuah ilmu bagi setiap unsur pekerjaan seseorang, yang akan menggantikan metode kaidah yang lama
2. Secara Ilmiah pilihlah kemudian latihlah ,ajarilah , atau kembangkanlah pekerja tersebut .( sebelumnya , para pekerja memilih sendiri pekerjaan mereka dan melatih diri mereka sendiri semampu mereka )
3.Bekerjasamalah secara sungguh sungguh dengan para pekerja untuk menjamin bahwa semua pekerjaan dilaksanakan sesuai dengan prinsip prinsip ilmu yang di kembangkan tadi 
4.Bagilah pekerjaan dan tanggung jawab secara hampir merata antara pimpinan dengan para pekerja

Herrington Emerson (1853 - 1931 )
Herington Emerson melihat bahwa penyakit yang mengganggu sistem manajemen di dalam industri adalah adanya sistem pemborosan dan in efisiensi . Oleh karena itu dia mencetuskan ide ide yang terformulasikan dalam 12 prinsip sebagai berikut :

a. Perumusan tujuan dengan jelas
b. Kegiatan yang dilaksanakan masuk akal
c. Tersedianya staff yang cakap
d. Terciptanya disiplin kerja
e. Pemberian balas jasa yang adil
f. Laporan terpercaya , cepat , tepat , dan kontinyu
g. Pemberian instruksi - perencanaan dari urutan urutan kerja
h. Adanya standar - standar dan skedul , metode , waktu setiap kegiatan
i. Kondisi yang standar
j. Operasi yang standar
k.Instruksi instruksi praktis tertulis standart
l. Balas jasa efisien - rencana insentif


Sumbangan dan Keterbatasan Manajemen Ilmiah
Peningkatan produktifitas telah sangat di dukung dengan sistem pembagian kerja sesuai bagian bagian dari suatu proses pekerjaan , adanya sepsialisasi spesialisasi tertentu sementara teknik teknik efisiensi manajemen ilmiah seperti yang ditunjukan dalam studi gerak dan waktu yang telah membuktikan bahwa kegiatan yang di laksanakan dapat lebih efisien .Pada umumnya manajemne ilmiah memiliki keterbatasan -keterbatasan terutama dalam aplikasinya . Sebagai contoh dapat dikemukakan bahwa konsep produktifitas dengan dukungan penerimaan teknologi justru banyak mengurangkan skala penggnaan tenaga kerja . Kelemahan lain adalah tenaga kerja sebagai salah satu faktor produksi tidak atau kurang mendapatkan perhatian atas kebutuhan sosialnya, personalitynya , yang justru hal ini sangat dibutuhkan .Arti kepuasan tenaga kerja kurang di perhatikan secara utuh. Upah yang tinggi saja tanpa memperhatikan kondisi kerja yang cukup memuaskan dangan makin berjalannya waktu , tujuan produktifitasdalam manajemen ilmiah tidaklah mendapatkan tempat sebagaimana mestinya .

C.Teori manajemen klasik

1. Henry Fayol ( 1841 - 1925 )
 Adalah seorang industriawan Perancis yang kemudia terkenal sebagai bapak manajemen operasional mengembangkan menejemen sebgaiamana dikemukakannya . Fayol berpendapat bahwa dalam perusahaan industri kegiatan kegiatan yang dilaksanakan manajmen dapat dibagi kedalam beberapa kelompok tugas yaitu :
  • Technical Merupakan kegiatan memproduksi dan membuat produk . Kegiatannya meliputi merencanakan dan mengorganisir produk 
  • Commersial Meliputi kegiatan pembelian bahan bahan yang dibutuhkan dan menjual barang ( hasil produksi )
  • Finansial Kegiatan pembelanjaan , yakni meliputi kegiatan mencari modal dan bagaimana menggunakan modal tersebut .
  • Security Yaitu kegiatan yang di lakukan untuk menjaga keamanan ( keselamatan kerja dan harta benda yang dimiliki perusahaan ) 
  • Akutansi Meliputi kegiatan yang terdiri dari mencatat, menghitung , mengkalkulasikan biaya yang dilaksanakan , menghitung dan menentukan keuntungan yang di peroleh , mengetahui hutang hutang yang menjadi kewajiban perusahaan menyajikan neraca , laporan rugi laba , dan mengumpulkan data data dalam bentuk statistik
  • Tugas Manajerial Melaksanakan fungsi fungsi yang ada dalam manajemn
2.James D Mooney
Menurut James D mooney , kaidah kaidah yang diperlukan untuk menetapkan organisasi manajemen adalah sebagai berikut: 
  1. Koordinasi  Merupakan kaidah yang menghendaki adanya wewenang , saling melayani, perumusan tujuan dan kedisiplinan yang tinggi 
  2. Prinsip Skalar yaitu suatu prinsip yang mendefinisikan tentang hubungan kepemimpinan , pendelegasian dan antar fungsi fungsi tertentu yang dibutuhkan 
  3. Prinsip Fungsional  , merupakan suatu prinsip yang mendefinisikan berbagai macam tugas yang harus diseselesiakan serta dalam usaha mencapai tujuan bersama 
  4. Prinsip staf merupakan prinsip yang membedakan sebagai manajer staf danlini lainnya
D. Pendekatan hubungan manusiawi

SUMBANGAN DAN KETERBATASAN PENDEKATAN HUBUNGAN MANUSIAWI
Manajemen modern pada dasarnya dibangun atas 2 konsep utama yaitu : teori tentang perilaku organisasi ( organizatiod behaviour) dan  manajemen kuantitatif ( management science )

1. Teori Perilaku
Pandangan pandangan umum dalam teori perilaku yaitu : 1) perilaku individu per individu 2) perilaku antar kelompok - kelompok sosial dan 3) perilaku antar kelompoksosial

Adapun pokok-pokok pikiran yang dikemukakan oleh para penganut  perilaku tersebut dapat di rangkum sebagai berikut :
  1. Organisasi sebagai suatu keseluruhan dan pendekatan manajer individual untuk pengawasan harus sesuai dengan situasi .
  2. Pendekatan motivasional yang menghasilkan komitmen pekerja terhadap tujuan organisasi sangat dibutuhkan .
  3. Manajemen harus sistematik , dan pendekatan yang digunakan harus dengan pertimbangan yang hati hati 
  4. Manajemen tejhbik dapat dipandang dalam suatu proses tekhniksecara ketat (peranan prosedur dan prinsip.
Selain empat pokok pikiran di atas  , berdasarkan hasil riset perilaku dapat dikemukakan sebagai berikut : 
  • Manajer masa kini harus diberikan latihan dalam pemahaman prinsip-prinsip dan konsep - konsep manajemen 
  • Organisasi harus menjalankan iklim yang mendatangkan kesempatan bagi karyawan untuk memuaskan seluruh kebutuhan mereka 
  • Unsur manusia adalah faktor kunci penentu sukses atau kegagalan pencapaian tujuan organisasi 
  • Komitmen dapat dikembangkan melalui partisipasidan keterlibatan para karyawan 
  • Pola - pola pengawasan dan manajemen positif yang menyeluruh mengenai karyawan dan reaksi mereka terhadap pekerjaan 
  • Pekerjaan setiapkaryawan harus disusun sedemikian rupa sehingga memungkinkan mereka mencapai kepuasan diri dari pekerjaan tersebut  
2. Teori Quantitaif 
Dalam setiap pemecahan masalah harus terlebih dahulu diketahui masalahnya dengan melakukan kegiatan kegiatan riset ilmiah , riset operasional , teknik teknik ilmiah seperti kegiatan penganggaran modal , manajemen aliran kas , pengembangan strategi produk , perencanaan program,pengembangan sumber daya manusia, dsb .dengan prosedur dan langkah langkah sebagai berikut :
  • Merumuskan masalah
  • menyusun model matematik
  • mendapatkan penyelesaian dari model
  •  menganalisis model dan hasilyang diperoleh dari model
  • menetapkan pengawasan atas hasil hasil
  • mengadakan implementasi kegiatan

Pertanyaan Diskusi

1.Apakah Manajemen Ilmiah itu ? bagaimana Releveansi nya , kalau ada terhadap praktek manajemen sekarang ?
2.Pelajaran apakah yang dapat di ambil dari pendekatan klasik dalam manajemen , catatlah point point penting terlebih dahulu dan kembangkanlah
3.Bagaimanakah pendekatan sumber daya manusia mempengaruhi pemikiran manajemn ?
4. Bagaimanakah pemikiran tentang manajemen sekarang ini ?
5.Jelaskan mengapa lingkungan luar sangat penting bagi pendekatan system terbuka tentang organisasi
Jawab :

1.manajemen Ilmiah adalah kepemimpinan atau pengelolaan kegiatan untuk mencapai suatu tujuan dengan menggunakan cara kerja yang berdasarkan prinsip – prinsip atau pedoman – pedoman keilmuan.
Ciri – ciri manajemen ilmiah / modern sbb :
·         Menggunakan cara kerja keilmuan dan prinsip – prinsip keilmuan sebagai hasil percobaan dan penyelidikan yang ilmiah pula
·         Terdapat nasionalisasi yaitu bekerja berdasarkan perhitungan – perhitungan atau pemikiran yang cermat dan teliti , jadi meninggalkan cara kerja trial and error
·         Terdapat standarisasi yaitu bekerja berdasarkan ukuran – ukuran ( standar – standar ) tertentu , baik dalam cara kerja , waktu yang digunakan , maupun hasil produksi yang diharapkan
·         Terjadi peningkatan produktivitas sebagai hasil kerja yang efekti dan efisien
·         Cara kerja dan hasil kerjanya dapat mengikuti dan memenuhi tuntutan kebutuhan jaman yang makin meningkat

Praktek manajemen Ilmiah di Perusahaan – perusahaan pendapat saya adalah khususnya di bidang Manufacturing & Logistik adalah sebagai berikut :
a)      Membuat alur proses kerja dari Order Pemesanan Customer - > Perencanaan Produksi - > Penyiapan Bahan Baku - > Produksi - > Penyimpanan Produk - > Perencanaan pengiriman -> Eksekusi Pengiriman - > dan Monitoring Pengiriman , semua sudah tertera dalam SOP ( Standart Operating Procedure ) , sehingga semua proses di kerjakan sesuai SOP yang sudah di tetapkan.
b)      Membuat KPI ( Key Perforamnce Indicator ) masing unit unit kerja berdasarkan perhitungan ilmiah agar dapat mengkontrol produktifitas tidak meleset terlalu jauh dari Target .
c)       Adanya perhatian terhadap kesejahteraan karyawan berdampak langsung terhadap produktifitas dan motivasi kerja karyawan .

2. Teori manajemen Klasik adalah teori yang pertama kali muncul di dunia , berasumsi bahwa para pekerja atau manusia memiliki sifat rasional , berpikir logis , dan kerja merupakan sesuatu yang diharapkan . Manajemen klasik lahir dari revolusi industry di Inggris pada abad ke 18 .
Beberapa kelebihan dari manajemen klasik .
·         Mampu meningkatkan efisiensi dan produktifitas kerja
·         Mampu memberikan rancangan kerja dan mendorong Manajer untuk mencari alternative dalam melaksanakan suatu pekerjaan
·         Menyediakan banyak tehnik dan pendekatan terhadap manajemen yang masih relevan saat ini
Kelemahan
·         Tidak memperhitungkan berbagai dimensi dalam manajemen seperti motivasi , pengambilan keputusan dan hubungan informal.

3. Pendekatan sumber daya manusia mempengaruhi pemikiran manajemen . Sekarang  ini sumber daya manusia memegang peranan penting di perusahaan . Saat ini namanya lebih sering dikenal sebagai HCM ( Human Capital Management ) dan posisinya langsung dibawah direktur utama
Sumber daya manusia dalam perusahaan menjadi keunggulan kompetitif tersendiri agar dapat bersaing dengan competitor . Manusia merupakan factor input dan proses dalam siklus produksi perusahaan . Oleh karena itu perencanaan SDM sangat strategis . Jumlah orang yang akan dipekerjakan , cara rekrutment , jenis training dan development sangat perlu diperhatikan untuk mencapai visi dan misi perusahaan . Tentu saja hal ini akan mempengaruhi pemikiran manajemen untuk dapat berjalan efektif dan efisien serta menjadi keunggulan sendiri .

4.Manajemen sekarang ini makin berkembang pesat , banyak standart internasional yang telah di buat . Seperti generasi Industri 3.0 yang memanfaatkan system Komputerisasi , dan sekarang menjelang generasi Industri 4.0 dimana perkembangan Tekhnologi berkembang sangat cepat dan sangat membantu system Manajemen di Perusahaan – Perusahaan baik Swasta maupun Perusahaan milik Negara .

5. Organisasi Sistem Terbuka
Organisasi sistem terbuka adalah organisasi yang ebrinteraksi dengan lingkungan , dengan kata lain organisasi yang menerima sesuatu dari suatu system dan melepaskannya kepada system yang lain .
System terbuka adalah system yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya .karena organisasi membutuhkan lingkungan maka bisa dikatakan organisasi tersebut merupakan system yang terbuka . Organisasi di lingkupi oleh lingkungan dimana organisasi mengambil sumber daya yang berupa bahan mentah , uang dan capital , serta SDM . Organisasi di pandang sebagai hal yang dinamis dan senantiasa berubah .



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

TATALAKSANA PENYERAHAN PEMBERITAHUAN RENCANA KEDATANGAN SARANA PENGANGKUT, MANIFES KEDATANGAN SARANA PENGANGKUT DAN MANIFES KEBERANGKATAN SARANA PENGANGKUT

 PERATURAN MENTER! KEUANGAN REPUBLIK IN DONESIA NOMOR 158/PMK.04/2017 Point - point yang di catat . PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDO...